10 Sukses Tanam Hidroponik Wick.. (part 1)

Hidroponik ?

Jika Anda belum tahu apa itu Hidroponik, makan simak dulu pendahuluan ini. Hidroponik adalah sitem menanam tanpa Tanah, yang nantinya makanan atau sumber nutrisi dari tumbuhan yang kita tanam kita berikan melalui air yang sudah kita beri nutrisi sesuai dengan kebutuhannya. Jika dilihat melalui sejarahnya hidroponik sudah mulai diterapkan pada abad 10 & 11 oleh suku Aztec, yang harus mempertahankan hidup diderah yang kurang subur. Mereka membuat rakit – rakit yang ditanami Jagung dan dibiarkan mengapung diatas Danau.
Manfaat Hidroponik :
Banyak sekali manfaat Hidroponik misalnya masalah struktur tanah dan unsur hara tanah, tanah yang kurang subur dan daerah yang minim lahan serta air sangat terbantu dnegna adanya Hidroponik.

Apa itu Sistem Wick ??
Sistem wick adalah salah satu sitem hidroponik yang menerapkan sistem pasif artinya air nutrisi kita biarkan diam tanpa ada sirkulasi. Dan sistem ini menggunakan Sumbu sebagai kapiler, cairan nutrisi diserap oleh media atau sumbu dan mengalir sepanjang akar. Sistem ini merupakan sistem tersederhana dan sangat cocok bagi pemula.
Penanaman Hidroponik dengan Sistem Wick
Alat dan Bahan :
Bak nutrisiRockwoolBenihNutrisiSumbuStrerofoam / papan impraboard
Langkah Penanaman :
Semai, Ambil Rockwool potong atau buat sketsa kota – kota pada rockwool dengan ukuran 2,5 cm x 2,5 cm x 2,5 cm. Celupkan pada air biasa ( boleh pakai air ac atau isi ulang yang ppmnya rendah ) setelah basah silahkan tiriskan rockwool. Cukup hingga rockwool tidak menetes. Buat lubang pada tengah-tengah sketsa rockwool masing – masing satu saja jangan terlalu dalam dan sempit. Setelah itu masukkan benih, untuk benih yang nantinya perlu ruang untuk tumbuh silahkan beri 1 – 2 saja pada lubang tapi untuk benih yang nantinya tidak memerlukan ruang cukup besar dalam pertumbuhannya contoh : bayam, daun bawang, seledri dll. Bisa anda beri lebih dari 2 pada setiap lubangnya.

Perawatan :
Setelah selesai memasukkan benih silahkan anda letakkan dalam ruang gelap atau ditutup plastik hitam agar tidak terkena cahaya matahari. Tempat penyimpanan diusahakan lembab. Tunggu hingga benih sudah pecah, Jika benih sudah pecah ( keluar akar kecil ) segera kenakan sinar matahari. Minimal 4 jam sinar pagi. Dan maksimalnya boleh dikenakan terus sepanjang hari. Bila daerah anda sedang musim hujan silahkan buat peneduh atau setiap hujan anda masukkna agar semaian tidak terkena air hujan yang mengadung zat asam yang nantinya bisa mengganggu pertumbuhan tananam.Jika sudah keluar daun 3 ( 2 keping benih dan 1 daun sejati ) silahkan anda siram nutrisi ppm rendah sekitar 250ppm. Siram bisa dipagi dan siang hari jaga agar rockwool tidak kering atau terlalu banyak nutrisi yang menggenang.Baru sekitar Daun ke 4 – 6 muncul benih bisa anda pindah tanamkan dalam sistem.
Pindah tanam :
Siapkan Bak, Larutan Nutrisi Stok, Benih siap pindah tanam.Siapkan air dalam bak nutrisi dan larutan stok nutrisi. Untuk tahap minggu 1 tanaman dipindahkan kita beri nutrisi 500ppm, selanjutnya kita beri nutrisi atau kita naikkan nutrisi pada minggu selnjutnya sampai panen. Pada minggu terakhir waktu akan panen sudah bisa anda beri ppm maksimal dari sayuran itu. Untuk minggu “ diantara awal pindah sampai seminggu sebelum panen silahkan beri nutrisi diantara ppm 500 - ppm maksimalPanen.

to be continued ......... tunggu Part II

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tutorial Pindah Tanam Semaian Hidroponik

10 Sukses Tanam Hidroponik Wick (part 2)